16.11.11

Modul Belajar

Mata Pelajaran

Biologi
1
2
3
Fisika
1
2
3
Kimia
1
2
3
Matematika
1
2
3

15.11.11

Rekayasa Genetika / ADN Rekombian (Kelas 3)

  1. Vektor, berupa plasmid bakteri atau viral ADN virus.


    Gbr. Pembuatan plasmid dan mekanisme penyisipan gen


  2. Bakteri, berperan dalam perbanyakan plasmid melalui perbanyakan bakteri.

    Gbr. Pemisahan DNA oleh enzim restriksi


  3. Enzim, terdiri dari enzim RESTRIKSI (pemotong plasmid/ADN) dan enzim LIGASE (penyambung ptongan-potongan ADN)

Gbr. Proses produksi insulin manusia dengan rekayasa genetika

Ayo Belajar disini

Peta Alam Semesta

Pernahkah Anda membayangkan seperti apa gambaran alam semesta? Ini mungkin terlalu kompleks. Namun, para astronom Inggris berhasil membuat terobosan: memetakan alam semesta secara tiga dimensi.

Adalah para ilmuwan dari University Portsmouth yang membuat peta 2MASS Redshift Survey (2MRS) yang mencakup jarak 380 juta tahun cahaya, 45.000 galaksi tetangga. Untuk diketahui diameter Galaksi Bima Sakti saja sepanjang 100.000 juta tahun cahaya.

Ini adalah peta alam semesta tiga dimensi yang paling baru dan lengkap -- mengungkap detail terbaru tentang posisi kita di alam semesta.

"Saya berbicara atas keinginan kita semua untuk memahami tempat kita di alam semesta," kata Karen Masters dari University of Portsmouth, seperti dimuat FOXnews, 25 Mei 2011 . Tapi pekerjaan masih panjang. "Saya tak akan gembira jika kita tak punya peta Bumi yang lengkap. (Demikian pula dengan peta semesta), akan menyenangkan bila kita memiliki yang lengkap."

Peta terbaru ini menggunakan data dari Two-Micron All-Sky Survey (2MASS) Redshift Survey (2MRS) yang membutuhkan waktu 10 tahun untuk memindai langit malam, lengkap denan cahaya mendekati inframerah. Survei ini menggunakan dua teleskop di Bumi yang berada di Observatorium Fred Lawrence Whipple, di Mount Hopkins, Arizona dan Cerro Tololo Inter-American Observatory di Chile.

Survei ini juga memetakan secara detail area yang sebelumnya tersembunyi di balik Galaksi Bima Sakti untuk lebih memahami pengaruh gerakan mereka terhadap bagian alam semesta lain. (umi)• VIVAnews

FOTO PANGKALAN MILITER AREA 51 PALING RAHASIA

Kecelakaan pesawat mirip piringan yang terjadi di Roswell menimbulkan spekulasi tentang UFO. Belakangan diketahui bahwa pesawat tersebut adalah pesawat mata-mata Rusia.


Groom Lake pada tahun 1917 adalah sebuah danau kecil di gurun Nevada. Kini tempat itu
menjadi pangkalan militer paling rahasia yang dikenal sebagai Area 51.

Trailer di Area 51 ini adalah tempat istirahat para pilot
yang menerbangkan pesawat mata-mata pertama milik CIA.

Tim Peneliti Ahli UFO Stallin. Sergei Korolev, kepala desainer rudal dan pencipta Sputnik (kiri)
Igor Kurchatov, bapak bom atom Rusia, dan Mstislav Keldysh, ahli matematika (kanan).

Pesawat pengangkut membawa salah satu bagian dari pesawat mata-mata pertama CIA, U-2.

Sekelompok ilmuwan 'Paperclip Operation' di Fort Bliss, Texas ini dahulu bekerja untuk Adolf Hitler,
namun setelah perang berakhir mereka bekerja untuk militer Amerika.

Para pekerja ini memasuki terowongan bom atom bawah tanah di Area 12, Nevada.

Struktur Aneh di Gurun Gobi

Google Earth Kuak Struktur Aneh di Gurun Gobi

Google Earth -- software untuk melihat permukaan bumi, melalui pencitraan gambar satelit --, mengungkap keberadaan struktur luas yang aneh di Gurun Gobi yang tandus, di wilayah China.

Bentuknya yang tak alami menjadi tanda tanya besar: mungkinkah China membangun instalasi di wilayah terpencil itu untuk kepentingan militer, program angkasa luar, atau program nuklirnya.

Dalam dua gambar yang tersedia di Google Earth, terlihat bentuk rektangular yang panjangnya beberapa mil. Jalinan garis berpotongan warna putih itu terlihat luas dari angkasa.
Struktur aneh di Gurun Gobi, China 3
Struktur aneh di Gurun Gobi, China 1
Gambar yang lain menunjukkan, lingkaran konsentris besar di atas tanah, dengan tiga jet terlihat terparkir di tengahnya.
Struktur aneh di Gurun Gobi, China 2

Temuan baru ini melengkapi temuan sebelumnya. Dalam gambar sebelumnya yang terkuak 2007 lalu, terlihat gambar seperti balok-balok oranye disusun dalam lingkaran. Dalam gambar yang lebih baru, balok-balok itu telah tersebar tak beraturan dari posisinya semula. Gambar yang lain menunjukkan sebuah arai metal kotak penuh dengan pecahan puing ledakan kendaraan.

Semua situs aneh itu terlihat di perbatasan Provonsi Gansu dan Xinjiang, beberapa situs berada kurang dari 100 mil dari Jiuquan, markas program angkasa luar China dan lokasi peluncuran satelit.

Sementara, dua situs rektangular terletak 70 mil dari jalan raya terdekat. Tak terdeteksi ada kegiatan lain di sekitarnya. Namun, jaraknya relatif tak jauh dari pangkalan militer Ding Xin, di mana China melakukan program pengujian rahasia pesawat terbang, sekitar 400 mil.

Empat ratus mil di sisi lain adalah Lop Nur, danau garam di mana China melakukan uji coba 45 bom nuklir antara tahun 1967-1995.

Tak jelas mengapa bangunan-bangunan itu memiliki struktur aneh. Para ahli menduga, itu terkait tes daya jelajah optikal rudal China.

Tim Ripley, ahli pertahanan dari majalah Jane's Defence Weekly membandingkan struktur grid tersebut serupa dengan yang ada di Area 51, pangkalan rahasia Amerika Serikat di Nevada. "Gambar lingkaran terlihat sangat mirip seperti tempat uji coba misil, dengan target dan dilengkapi instrumen perekam efek senjata. Amerika punya banyak benda semacam itu di Nevada, Area 51," kata dia, seperti dimuat Telegraph, 14 November 2011. 

Teori konspirasi percaya bahwa Area 51 adalah rumah bagi sisa-sisa pesawat alien yang ditemukan di Roswell. Meski itu terbantahkan.

Spekulasi lebih liar terjadi di situs jejaring sosial China, Baidu. "Wah, nampaknya kita punya Area 52," kata salah satu pengguna. "Mungkinkah itu basis alien," kata yang lain. "Ini terlihat seperti fasilitas energi surya, dengan jalan di sepanjang sisinya," begitu komentar lainnya. (umi)
• VIVAnews

14.11.11

Keruntuhan Gedung WTC Rekayasa (Part 3)

Dick Cheney Salah Satu Dalang Peristiwa WTC 9/11 ?


 

PARA ILMUWAN & RAMAI ORANG DI DUNIA TELAH TAHU JIKA PELAKU WTC 9-11 BUKAN OSAMA ATAU ISLAM MANAPUN. CERITA RASMI WTC 9-11 YG DISYIARKAN MELALUI MASS MEDIA IALAH BOHONG BESAR DAN TERBUKTI BOHONG MELALUI ILMU SAINS ARCHITECS.
…HIGH RISE STEELS CONTRUCTION MANAPUN TAK DAPAT LELEH, PATAH, APALAGI LEBUR MENJADI ABU HANYA OLEH API, APALAGI DALAM JANGKA WAKTU HANYA 1 JAM & RUBUH DALAM WAKTU KURANG DARI 10 DETIK SAHAJA
New York City, Sydney, Perth, Paris, London, San Francisco, Canada, Denmark, Spanyol, Ottawa, Chicago,Great Britain, Auckland NZ, Melbourne, Amsterdam, Los Angeles, Philadelpia, Boston, Copenhagen, Cardiff, Oklahoma City, La Paz, Christchurch, Montreal, Berkeley, Rapid City, San Diego, Milwaukee, Brisbane, Zurich, Russia, Kitchener, Waterloo, Palo Alto, Stockholm, Santa Rosa, Santa Cruz, Boulder, Orlando, Jersey City, Dallas, Denver, Mineapolis, Edmonton, Toronto, and many others cities in the world got activities to get down on the street by date of 11th for every month till this times.
They know if 9-11 was an inside job
MEREKA TAHU JIKA 9-11 IALAH PEKERJAAN ORANG DALAM PEMERINTAH AMERICA SENDIRI

Bukan mustahil pulak jika rumor terrorist yg terjadi di banyak negara termasok di asia ni di dalangi oleh mereka pulak. Sebelum WTC 9-11 tak ada istilah terrorist, tak ada serangan terrorist.



Fakta-fakta baru kembali terungkap terkait peristiwa WTC 9/11. Komunitas pencari fakta kasus 11 September 2001 dalam sebuah pernyataan mereka yang diterbitkan di Madrid Spanyol, mengungkapkan sejumlah fakta tentang pelaku dan aktor sebenarnya dari serangan spektakuler teror 9/11, sembari mengecam dan mengkritik kinerja komite pencari fakta yang terkait dalam kasus ini. Dalam pertanyaan mereka tersebut, dinyatakan bahwa Wakil Presiden AS pada saat itu, Dick Cheney adalah salah satu dalang dalam serangan tersebut. Komunitas ini dalam statemennya lebih lanjut memepersoalkan kinerja Komite Pencari Fakta Serangan 11 September seraya mendesak komite tersebut untuk menjawab serangkaian pertanyaan keluarga para korban yang sampai saat ini masih belum terjawab.
“Setelah bekerja selama 442 hari, Komite ini belum bisa memberikan jawaban yang memuaskan atas 70 persen pertanyaan dari keluarga para korban serangan teror 11 September,” ungkap statemen tersebut.
Teori yang dipaparkan oleh pemerintah AS terkait peristiwa serangan teror 11 September 2001 sampai saat ini telah ditolak oleh lebih dari 120 perwira tinggi militer, intel, polisi dan pejabat pemerintahan di AS sendiri, juga oleh lebih dari 500 arsitek, lebih dari 100 pilot dan pakar kedirgantaraan serta lebih dari 200 dosen di AS.
Peristiwa tragis penyerangan gedung WTC pada 11 September 2001 lalu telah menimbulkan pro-kontra dikalangan umat Islam sendiri, sebagian besar mengecam dan menolak aksi tersebut dianggap sebagai bagian dari Jihad dan menyatakan bahwa peristiwa itu merupakan “by design” Yahudi alias ada konspirasi yang menyelimutinya, namun tidak sedikit kalangan pro Jihad menganggap peristiwa itu sebagai keberhasilan para ‘mujahidin’ melaksanakan misi sucinya menyerang jantung Amerika dan simbol kesombongan Amerika.
(http://cahyaiman.wordpress.com/2010/06/30/dick-cheney-salah-satu-dalang-peristiwa-wtc-911/)

Keruntuhan Gedung WTC Rekayasa (Part 2)

Sisa-sisa Tragedi 9/11 Kini di Planet Mars (VIVA News)

Spirit. Robot Penjelajah milik NASA


















Pada September 2001, menurut laman resmi NASA, para pekerja perusahaan Honeybee Robotics membangun sepasang alat yang bisa menggerinda bebatuan planet Mars, agar instrumen saintifik pada wahana eksplorasi robotik Spirit dan Opportunity di Mars, bisa meneliti bagian dalam batuan planet itu.
Pada saat itulah terjadi serangan terhadap menara kembar gedung World Trade Center, yang terletak tak lebih dari satu mil. Pengerjaan alat ini memiliki jadwal yang sangat ketat dan singkat karena sangat tergantung dengan kondisi perputaran planet Mars sendiri. 
Peneliti-peneliti yang membangun alat ini, saat itu tak punya waktu banyak untuk menolong para korban. Tapi mereka kemudian justru menemukan cara khusus untuk memberikan penghormatan pada ribuan korban Tragedi 9/11.
Sebuah onderdil aluminium yang berfungsi melindung kabel di masing-masing penggerus batu itu dibuat dari puing-puing aluminium yang ditemukan di reruntuhan menara 1 dan menara 2 gedung World Trade Center. Nah sekarang aluminium itu sudah berada jauh di planet Mars dan menjadi bagian yang ditempeli gambar bendera AS. 
The piece of metal with the American flag on it in this image of a NASA rover on Mars.

"Adalah sebuah penghargaan bagi para korban, bahwa bagian dari World Trade Center, kini berada di Mars," ujar Stephen Gorevan, pendiri dan Chairman Honeybee, serta anggota tim sains eksplorasi Mars, dikutip dari situs web resmi Jet Propulsion Laboratory NASA (Badan Antariksa AS).
Pada 11 September 2001, Gorevan hanya enam blok dari gedung WTC. Ia tengah menggowes sepedanya untuk bekerja, saat mendengar sebuah pesawat terbang terbang rendah. "Apa yang saya ingat saat itu, bahkan sampai sekarang, adalah suara mesin pesawat sebelum menabrak menara," kata Gorevan.
Gorevan menjelaskan, sebelum menghunjam gedung, mesin pesawat digeber maksimal, agar menyebabkan daya rusak yang tinggi. Saat itulah Gorevan terbengong-bengong dan  merasa sama sekali tak berdaya. Ia memutuskan untuk langsung ke kantornya yang berada tak jauh. 
"Ketika rekan kerja saya mengatakan ada pesawat kedua yang menabrak, kami langsung naik ke atap kantor untuk menyaksikan sisa kejadian yang menyedihkan itu," kata Gorevan. 
Pada akhirnya, wahana penjelajah Mars 'Spirit' diluncurkan dari Pangkalan Udara Cape Canaveral Florida AS, pada Juni 2003. Sementara robot kembarannya, 'Opportunity' diluncurkan pada bulan Juli 7. Keduanya mendarat di Mars pada Januari 2004 dan telah berhasil menyelesaikan misi utama mereka.
Sebelumnya, tidak banyak yang mengetahui hal ini. "Ini tadinya dimaksudkan untuk menjadi penghargaan (tribute) yang tidak dipublikasikan," kata Gorevan. "Tapi kami ingin agar keluarga-keluarga yang ditiinggalkan para korban mengetahui hal itu."  
Sejak mendarat di Mars, kedua kendaraan tadi sudah melakukan penemuan-penemuan penting tentang kondisi Mars. Pada perkembangannya, perangkat komunikasi Spirit rusak pada Maret 2010 sehingga ia sudah tak bergerak lagi. 
Namun, Opportunity hingga kini masih aktif dan para peneliti berencana menggunakan alat penggerinda batu tadi untuk meneliti batuan di sekitar sebuah kawah raksasa yang berhasil ditemui Opportunity, bulan lalu. 
Suatu hari, kedua penjelajah itu pun akan rusak. Namun, pada kondisi cuaca yang dingin dan berdebu di Mars, 'rongsokan' kendaraan eksplorasi, berikut tool gerinda tadi akan tetap tahan hingga jutaan tahun. Tentunya, bersama kenangan Tragedi 11 September di sana.
Baca selanjutnya dalang Keruntuhan Gedung WTC
Baca juga Dunia tahu bukan islam pelaku keruntuhan Gedung WTC 

Keruntuhan Gedung WTC Rekayasa (part 1)

DUNIA TAHU BUKAN ISLAM PELAKU WTC 9-11



PARA ILMUWAN & BANYAK  ORANG DI DUNIA TELAH TAHU JIKA PELAKU WTC 9-11 BUKAN OSAMA ATAU ISLAM MANAPUN.



CERITA RESMI WTC 9-11 YG DISIARKAN MELALUI MASS MEDIA ADALAH BOHONG BESAR DAN TERBUKTI BOHONG MELALUI ILMU SAINS ARCHITECS.

 
HIGH RISE STEELS CONTRUCTION MANAPUN TAK DAPAT LELEH, PATAH, APALAGI LEBUR MENJADI ABU HANYA OLEH API, APALAGI DALAM JANGKA WAKTU HANYA 1 JAM & RUBUH DALAM WAKTU KURANG DARI 10 DETIK SAJA



New York City, Sydney, Perth, Paris, London, San Francisco, Canada, Denmark, Spanyol, Ottawa, Chicago,Great Britain, Auckland NZ, Melbourne, Amsterdam, Los Angeles, Philadelpia, Boston, Copenhagen, Cardiff, Oklahoma City, La Paz, Christchurch, Montreal, Berkeley, Rapid City, San Diego, Milwaukee, Brisbane, Zurich, Russia, Kitchener, Waterloo, Palo Alto, Stockholm, Santa Rosa, Santa Cruz, Boulder, Orlando, Jersey City, Dallas, Denver, Mineapolis, Edmonton, Toronto, and many others cities in the world got activities to get down on the street by date of 11th for every month till this times.
They know if 9-11 was an inside job




MEREKA TAHU JIKA 9-11 IALAH PEKERJAAN ORANG DALAM PEMERINTAH AMERICA SENDIRI




para ahli forensik Amerika yang bukan muslim sepakat mengatakan bahwa runtuhnya bangunan itu bukan karena tabrakan pesawat. Prof Earl Jhones, mengatakan bahwa bangunan WTC terlalu kokoh untuk runtuh begitu saja hanya karena ditabrak pesawat, bahkan oleh kebakaran hebat sekalipun.
Rekaman video menunjukkan dengan jelas bahwa gedung itu runtuh lantai demi lantai setelah sebelumnya tiap lantai itu mengalami ledakan dan mengeluarkan asap. Lagi pula, gedung itu runtuh hanya dalam waktu 8, 4 detik saja. Terlalu cepat untuk sebuah keruntuhan wajar karena ditabrak pesawat.
Kecepatan runtuh yang hanya 8, 4 detik itu nyaris sama dengan kalau kita melempar batu dari ketinggi lantai 94, tepat di lantai di mana pesawat itu menabrak. Seolah-olah gedung itu sama sekali tidak punya tulang dan kerangka penyangga.
Yang paling lucu dan menggelikan adalah menara WTC nomor (lantai) 7. Gedung ini sama sekali tidak ditabrak pesawat, juga tidak mengalami kebakaran hebat. Ternyata gedung ini ikut runtuh juga. Ini sangat aneh dan tidak masuk akal. Tapi apa kata Bush? Gedung ini runtuh karena udara panas dari kebakaran di Gedung WTC 1 dan 2.
Sungguh aneh dan terlalu mengada-ada. Bagaimana sebuah gedung pencakar langit bisa runtuh tiba-tiba hanya karena ada gedung lain terbakar, padahal jaraknya 300 kaki dan dipisahkan dengan gedung (lantai) lain. Sedangkan gedung yang memisahkan justru tidak runtuh.
Yang mengungkap bahwa runtuhnya menara WTC bukan tabrakan pesawat tetapi ada bom yang dipasang jauh hari sebelumnya, bukan umat Islam. Yang mengatakan adalah para ahli yang ingin kejujuran ditegakkan.
Intinya, penyelidikan para ahli telah sampai kepada satu kesimpulan, bahwa gedung itu runtuh karena bom yang dipasang sebelumnya. Bukan karena tabrakan pesawatnya si Bin Ladin itu.
Bukan mustahil pula  jika rumor terrorist yg terjadi di banyak negara termasok di asia  di dalangi oleh mereka pula. Sebelum WTC 9-11 tak ada istilah terrorist, tak ada serangan terrorist.



Kita jadi  yakin jika dibelakang kejadian di asia semua ini ialah mereka juga.
Mari kita Lihat Peralatan yang digunakan dalam MISI MARS
siapa dalang dibalik semua itu ??? ini dia dalangnya

12.11.11

Foto Foto Isi Piramida

Piramida unikboss 1 Mengintip Isi Piramida

Dalam sejarah konstruksi bangunan piramida digunakan sudah sejak lama. Bangsa bangsa Mesir kuno maupun bangsa Maya dikenal menggunakan bangunan piramida sebagai makam raja-raja masa dahulu serta sarana ibadah (pemujaan) selain ada dugaan sebagai tempat penimbunan (gudang) pangan sejak zaman Nabi Yusuf ketika persiapan menghadapi musim paceklik ataupun tempat penyimpanan harta.

Piramid atau piramida adalah konstruksi bangunan yang sudah digunakan sejak lama oleh bangsa Mesir kuno maupun bangsa Maya, digunakan sebagai makam raja-raja masa dahulu serta sarana ibadah (pemujaan).
Di beberapa daerah di Indonesia, dikenal bangunan yang memiliki konstruksi mirip piramida di antaranya penden berundak yang dikatakan sebagai prototipe piramida, maupun candi candi diantaranya yang mirip dengan konstruksi piramida adalah candi sukuh bahkan Candi Borobudur bisa dikatakan merupakan bentuk konstruksi piramida yang dimodifikasi
Beragam analisis tentang digunakannya konstruksi piramida.
Ada yang menyebutnya sebagai bangunan warisan UFO dengan alasan terdapat bangunan mirip piramida ditemukan di Mars yang berada satu lintang derajat yang sama dengan lintang derajat di Bumi, ada pula yang mengatakan peninggalan peradaban Atlantis dan sebagian lagi mengatakan bahwa konstruksi piramida digunakan dengan alasan bahwa pada peradaban lampau, manusia mengalami kesulitan untuk membuat konstruksi kubah. Oleh karena itu digunakanlah konstruksi piramida untuk mempermudah. Konstruksi kubah sendiri baru digunakan pada masa Romawi dengan konstruksi pelengkung pada bangunan betonnya dan Romawi Timur yang disempurnakan pada masa peradaban Islam.
Isi Di Dalam Piramida
Piramida unikboss 2 Mengintip Isi Piramida
Piramida unikboss 3 Mengintip Isi Piramida
Piramida unikboss 4 Mengintip Isi Piramida
Piramida unikboss 5 Mengintip Isi Piramida
Piramida unikboss 6 Mengintip Isi Piramida
Piramida unikboss 7 Mengintip Isi Piramida
Piramida unikboss 8 Mengintip Isi Piramida
Piramida unikboss 9 Mengintip Isi Piramida
http://www.huteri.com/655/mengintip-isi-piramida

Kelahiran Ruang Waktu dan Jagad Raya

Pada tahun 1915 Albert Einstein telah mem-perhitungkan bahwa Jagat Raya kita tidak Statis, tapi mengembang. Sayang sekali kenyataan bahwa Jagat Raya mengembang tersebut sulit diterima oleh para Kosmolog pada saat itu.

Edwin Huble di Observatorium California Mount Wilson  pada tahun 1929 melihat dengan yakin bahwa galaksi-galaksi di luar Bimasakti menjauh dari kita dengan kelajuan yang sebanding dengan jarak dari bumi, artinya semakin jauh suatu galaksi semakin cepat dia menjauh. Sebuah galaksi berjarak sekitar 10 milyar tahun cahaya akan menjauh dengan laju 200.000 km/detik atau 0,6 kali laju cahaya dan yang paling sukar difahami adalah kenyataan bahwa hal ini terjadi pada semua arah! Laju setinggi itu untuk benda semasif galaksi amat sukar untuk dijelaskan melalui model-model Jagat Raya yang ada saat itu. Huble meramalkan bahwa Jagat Raya kita mengembang.


Persoalan ini menjadi jelas ketika seorang kosmolog Belgia LemaitrL (1931) mengajukan model kosmos yang mengembang. Menurut LemaitrL gerak galaksi adalah bukti bahwa Jagat Raya mengembang. Akhirnya seorang fisikawan Rusia Alexander-Friedmenn memutuskan bahwa Jagat Raya kita memang mengembang. Model Jagat Raya yang mengembang ini disebut Friedmenn dengan istilah expanding universe. Untuk lebih memahaminya, Jagat Raya dapat dianggap sebagai permukaan balon yang membesar. Karena bagian-bagian di permukaan balon ini saling memisah sebagai akibat dari pemompaan atau penggelembungan, hal ini berlaku juga untuk obyek-obyek di ruang angkasa yang saling memisah sebagai akibat dari terus bertambah luasnya alam semesta.

“Dan langit (singular) itu kami bangun dengan kekuasaan kami, dan sesungguhnya Kamilah yang meluaskannya”.(QS:Adz Dzariyaat 47)

Pada tahun 1940-an George Gamow melahirkan konsep Ledakan Dahsyat Panas (The Hot Big-Bang Model). Konsep ini merupakan kelanjutan dari konsep LemaitrL. Gamow menyatakan bahwa masa dini kosmos ditandai dengan suhu dan rapatan yang amat tinggi, namun kemudian suhu dan rapatan itu menurun seiring dengan gerak muaian alam semesta.

Gamow berkesimpulan bahwa sekitar 15 milyar tahun yang lalu galaksi-galaksi di seluruh Jagad-Raya yang diperkirakan ada 100 milyar dan masing-masing rata-rata berisi 100 milyar bintang itu pada awalnya adalah sesuatu yang padu yang kemudian meledak dengan sangat dahsyat. Teori Big-Bang menunjukkan bahwa pada awalnya, semua obyek di Jagat Raya merupakan satu bagian yang padu dan kemudian mengembang dan terpisah-pisah.

“Dan tidakkah orang yang kafir itu mengetahui bahwa sesunguhnya langit (plural) dan bumi itu dulunya sesuatu yang padu, kemudian kami pisahkan keduanya ..”
(QS: Al-Anbiya' 30)

Jagat Raya yang bertambah luas itu bisa menunjukkan bahwa dulunya Jagat Raya  berasal dari suatu titik. Perhitungan menunjukkan bahwa titik tunggal itu mengandung materi yang mempunyai volume nol dan kerapatan yang tak terhingga. Ledakan yang luar biasa dahsyatnya ini menandai awal dimulainya Jagat Raya. Meluasnya Jagat Raya itu merupakan salah satu bukti terpenting bahwa Jagat Raya diciptakan dari ketidakadaan.

Tatkala alam mendingin, karena ekspansinya, sehingga suhunya merendah melewati 1.000 trilyun-trilyun derajat, pada umur 10-35 detik, terjadilah gejala "lewat dingin". Pada saat pengembunan tersentak, keluarlah energi yang memanaskan kosmos kembali menjadi 1.000 trilyun-trilyun derajat, dan seluruh kosmos terdorong membesar dengan kecepatan luar biasa selama waktu 10-32 detik. Ekspansi yang luar biasa cepatnya ini menimbulkan kesan seolah-olah alam kita digelembungkan dengan tiupan dahsyat sehingga ia dikenal sebagai gejala inflasi


 

Karena materialisasi dari energi yang tersedia, yang berakibat terhentinya inflasi, tidak terjadi secara serentak, maka di lokasi-lokasi tertentu terdapat konsentrasi materi yang merupakan benih galaksi-galaksi yang tersebar di seluruh kosmos. Jenis materi apa yang muncul pertama-tama di alam ini tidak seorang pun tahu; namun tatkala umur alam mendekati seper-seratus sekon, isinya  terdiri  atas  radiasi  dan partikel-partikel sub-nuklir.



Pada saat itu suhu kosmos adalah sekitar 100 milyar derajat dan campuran partikel dan radiasi yang sangat rapat tetapi bersuhu sangat tinggi itu lebih menyerupai zat-alir (Fluida) daripada zat padat sehingga para ilmuwan memberikan nama Cosmos Soup. Antara umur satu detik dan tiga menit terjadi proses yang dinamakan nukleosintesis; dalam periode ini atom-atom ringan terbentuk sebagai hasil reaksi fusi-nuklir.

 “Kemudian Dia menuju pada penciptaan Langit (singular), dan Langit saat itu berupa Uap, ..”. (QS. Fushshilat: 11).

Sekitar 380.000 tahun setelah Big-Bang, proton dan elektron bergabung membentuk atom Hidrogen Netral. Jumlah elektron bebas berkurang. Karena partikel penyebarnya (elektron) berkurang, maka penyebaran cahaya atau radiasi juga berkurang. Jadi, Jagat Raya sekitar 380.000 tahun setelah Big-Bang menjadi transparan. Permukaan bola pada jarak 380.000 tahun setelah Big-Bang disebut “permukaan penyebaran terakhir” atau surface of last scattering.

Kalau kita melihat ke surface of last scattering (berarti ke masa 380.000 tahun setelah big bang), di balik surface of last scattering tidak dapat kita lihat karena Jagat Raya waktu itu tidak transparan. Jagat Raya mulai dari surface of last scattering hingga kita transparan. Dari surface of last scattering itu kita melihat radiasi yang berasal dari Big-Bang yang dikenal sebagai latar belakang gelombang mikrokosmik atau Cosmic Microwave Background disingkat CMB.


Pada tahun 1948, ahli astrofisika kelahiran Rusia, George Gamow, mengemukakan bila kita melihat cukup jauh ke alam semesta, maka kita akan melihat radiasi latar belakang sisa dari Big-Bang. Gamow menghitung bahwa setelah menempuh jarak yang sangat jauh, radiasi itu akan teramati dari Bumi sebagai radiasi gelombang mikro.

Pada tahun 1965, Arno Penzias dan Robert Wilson sedang mencoba antena telekomunikasi milik Bell Telephone Laboratory di Holmdel, New Jersey. Mereka dipusingkan oleh adanya desis latar belakang yang mengganggu. Mereka mengecek antena mereka, membersihkan dari tahi burung, tetapi desis itu tetap ada. Mereka belum menyadari desis yang mereka dengar itu berasal dari tepi Jagat Raya. Penzias dan Wilson menelepon astronom radio Robert Dicke di Universitas Princeton untuk minta pendapat bagaimana mengatasi masalah itu. Dicke segera menyadari apa yang didapat kedua orang itu. Telaah oleh Dicke dan rekan-rekannya menunjukkan bahwa radiasi itu tidak lain adalah radiasi sisa masa muda kosmos seperti yang diharapkan Gamow. Segera setelah itu dua makalah dipublikasikan di Astrophysical Journal. Satu oleh Penzias dan Wilson yang menguraikan penemuannya, satu oleh Dicke dan timnya yang memberikan interpretasi. Penzias dan Wilson memperoleh Hadiah Nobel untuk Fisika pada tahun 1978.
Penemuan CMB itu dikukuhkan oleh satelit Cosmic Background Explorer (COBE) milik Badan Antariksa Amerika Serikat (NASA). Pengukuran oleh satelit Cobe itu menunjukkan temperatur CMB yang hanya 2,725 derajat Kelvin. Satelit COBE memetakan radiasi itu di segala arah dan ternyata semuanya uniform sampai ketelitian satu dibanding 10.000. Kalau kita mempunyai mata yang peka pada CMB, maka langit seperti dilabur putih, sama di semua arah, mulus sempurna tidak ada noda-nodanya.
Ini sesuai dengan prinsip dasar kosmologi bahwa Jagat Raya ini isotropik dan homogen; seragam di semua arah. Yang kita lihat adalah surface of last scattering.
Sedemikian seragamnya CMB hingga hanya alat yang sangat sensitif dapat melihat adanya fluktuasi atau ketidakseragaman pada CMB. Untuk itu, NASA telah meluncurkan satelit antariksanya, Wilkinson Microwave Anisotropy Probe (WMAP), yang lebih cermat daripada COBE untuk mempelajari fluktuasi itu. Dengan mempelajari fluktuasi itu, diharapkan kita dapat mengetahui asal mula galaksi-galaksi dan struktur skala besar Jagat Raya dan mengukur parameter-parameter penting dari Big-Bang. Radiasi yang menyebar secara serbasama dan isotropik itu sejauh ini menjadi landasan untuk ketepatan model Ledakan Dahsyat memaparkan masa muda alam semesta. Maka kosmologi masa kini pun bertumpu pada model Ledakan Dahsyat sebagai paradigma utamanya.



Nobel Fisika 2006 semakin me-ngukuhkan teori Big-Bang. Dua ilmuwan antariksa AS John C Mather dan George F Smoot meraih penghargaan Nobel Fisika 2006 dengan penemuannya Teori Gelombang Kejut Energi Pasca terjadinya Big-Bang. sejumlah petunjuk menyangkut bagaimana dan kapan galaksi pertama terbentuk juga sedikit banyak berhasil diungkap.
Penelitian mereka mengarah pada radiasi CMB. Ini merupakan gelombang kejut energi yang dikeluarkan dari ledakan dan masih memancarkan radiasi melintasi angkasa yang terus berkembang sementara batas-batas semesta meluas. Radiasi itu memiliki suhu 2,725o K. Dalam kondisi itu, secara perlahan terbentuklah spektrum elektromagnetik, bernama blackbody yakni pola petunjuk energi dari sebuah benda yang mendingin.

Radiasi CMB terjadi bersamaan ketika temperatur di jagad raya semakin rendah yang menciptakan hidrogen atom pada saat 380.000 tahun setelah Big-Bang terjadi. Proses tersebut pada akhirnya memisahkan materi dan senyawa. Dari susunan materi tersebut maka terbentuklah Bintang serta Galaksi. Menurut Prof. Michael Rowan-Robinson, Ketua Royal Astronomical Society Inggris, bahwa temuan itu berhasil mendemonstrasikan secara tepat spektrum blackbody dari CMB dan fluktuasi radiasi kosmik dalam permulaan Jagat Raya.

Wallahu’alam bishowab

Ardian Abu Hanifah

Refferences:
·         Achmad Baiquni, Konsep-Konsep Kosmologis
·         Karlina Leksono, Dr., M.Sc., Kosmologi: Mengenali Alam Semesta
·         Andrei Linde, The Self-Reproducing Inflationary Universe, Scientific American, vol. 271, 1994.
·         George Politzer, Principes Fondamentaux de Philosophie, Editions Sociales, Paris 1954
·         S. Jaki, Cosmos and Creator, Regnery Gateway, Chicago, 1980.
Sumber : http://yoyonb.multiply.com/journal/item/5